Depresi adalah kondisi medis dimana seseorang memiliki perasaan sedih yang turut memunculkan tindakan negatif sehingga mempengaruhi segala aktivitas dan juga kesehatan mental seseorang, Jika kamu berpikir seorang yang mengalami depresi akan menunjukkan sikap murung dan tertutup, Maka hal tersebut salah besar.
Beberapa orang yang sedang mengalami depresi tetap bisa tersenyum dan tertawa lepas ketika bersama teman, Namun disaat yang sama hal yang mereka rasakan didalam hati berupa kesedihan mendalam, Sama seperti penyakit pada umumnya, Depresi sebenarnya juga memiliki gejala-gejala secara ilmiah yang terkadang tidak kamu sadari sebagai berikut ini.
Perasaan Tertekan Berkepanjangan
Semua orang pernah merasa sedih dan tertekan, Namun jika kamu memiliki perasaan tertekan yang berkepanjangan, Bisa jadi kamu sedang mengalami depresi.
Ya, Sedih sebenarnya bukanlah depresi, Akan tetapi depresi bisa menyebabkan sedih dan perasaan tertekan berkepanjangan. Nah, Jika kamu mengalami kondisi seperti itu, Ada baiknya kamu berkonsultasi dengan dokter atau psikolog.
Perubahan Nafsu Makan
Salah satu masalah medis yang kerap dialami saat depresi adalah perubahan nafsu makan. Seorang yang mengalami depresi biasanya bisa kehilangan nafsu makan atau memiliki nafsu makan berlebih.
Kondisi mental yang sedang terganggu karena depresi turut mengganggu nafsu makan sehingga orang yang mengalami depresi juga akan memiliki berat badan yang turun drastis maupun naik secara drastis.
Mengalami Gangguan Tidur
Karena banyak pikiran dan merasa tertekan, Orang yang mengalami depresi juga akan mengalami gangguan tidur. Biasanya seorang penderita depresi akan sulit untuk tidur maupun bisa tidur secara berlebihan.
Kondisi tidur secara berlebihan pada orang yang sedang mengalami depresi berbeda dengan mereka yang sengaja tidur berlebihan karena malas untuk melakukan apapun.
Dipenuhi Pikiran Negatif
Hal yang paling berbahaya dari seorang penderita depresi adalah dipenuhi pikiran negatif. Umumnya mereka yang mengalami depresi akan berpikiran negatif terhadap lingkungan, keluarga dan diri sendiri.
Pikiran negatif tersebut cenderung memancing mereka untuk menyakiti diri sendiri dan yang paling fatal ada mencoba untuk bunuh diri.